Inilah Daftar Jenis Tendangan di MMA yang Perlu Diketahui

Bagi para penggemar atau atlet pastinya Anda perlu mengetahui jenis tendangan di MMA. Saat ini semakin banyak sekali penggemar pertandingan MMA, yang berasal dari berbagai belahan dunia. Tidak terkecuali juga dari Indonesia.

Bahkan Indonesia juga telah melahirkan atlet profesional, yang sudah berkiprah di tingkat Internasional. Sebut saja Jeka Saragih yang merupakan petarung UFC sebagai salah satu promotor MMA terbesar di dunia saat ini.

Ini Dia Jenis Tendangan di MMA yang Bisa Diketahui

Umumnya Mixed Martial Arts dikenal sebagai salah satu olahraga bela diri, yang menggabungkan semua teknik. Sehingga atletnya sendiri bisa berasal dari semua cabang beladiri di dunia. Sehingga tidak heran jika jenis pertandingan tersebut sangat populer.

Secara sederhana Anda dapat menyimpulkan bahwa semua pemain dalam olahraga tersebut merupakan ahli dalam semua bidang beladiri. Salah satu teknik terbaik dan bisa dipelajari adalah mengenai tendangan. Berikut adalah jenis tendangan di MMA dan penjelasannya:

1. Spinning Back Kick

Anda sudah mengenal bahwa setiap striker atau atlet dalam beladiri tersebut berasal dari banyak cabang olahraga. Namun ada perbedaan mendasar yang bisa dilihat dari variasi tendangannya. Sebab nantinya Anda akan mengenal berbagai variasi tendangan disini.

Umumnya teknik-teknik tersebut akan sangat berguna dalam berlaga diatas oktagon. Oleh sebab itu penting bagi semua pihak untuk mempelajari sebanyak mungkin teknik tersebut.

Pertama adalah spinning back kick sebagai salah satu gerakan yang cukup familiar. Umumnya gerakan ini nantinya akan memberikan dampak cukup besar kepada lawan. Khususnya memberikan efek jatuh kepada lawan dalam sekejap.

Tendangan bisa diarahkan sesuai kontrol pemain. Namun efeknya akan semakin terlihat saat Anda mengarahkannya ke bagian ulu hati rival bermain.

2. Side Kick

Sementara itu jenis tendangan di MMA berikutnya adalah side kick. Hal tersebut merupakan gerakan yang dilakukan dari sisi samping. Bahkan side kick sendiri merupakan variasi lain spinning back dalam penjelasan sebelumnya.

Side kick nantinya akan memanfaatkan mekanika sama namun tanpa memanfaatkan putaran tubuh. Hal tersebut berbeda dari spinning back kick yang nantinya atlet akan berputar dalam eksekusinya.

Meski demikian side kick juga memberikan dampak besar bagi lawan dalam pertarungan secara langsung. Bahkan jika dilakukan secara tepat saran hal tersebut mampu mendorong lawan ke belakang.

Nantinya anda dapat mencetak poin secara mudah dengan side kick. Sebab bukan tidak mungkin petarung sulit bertahan dari serangan lanjutan begitu terkena side kick. Bahkan Anda dapat mencetak KO jika menyasar ulu hati lawan.

3. Roundhouse

Sementara itu ada juga jenis tendangan di MMA bernama roundhouse. Banyak pakar menyebutnya sebagai salah satu gerakan, yang umumnya paling mudah dikuasai. Bahkan nantinya pemula akan lebih mudah mempelajarinya daripada teknik lain.

Meskipun mudah dikuasai tidak membuat damagenya kecil. Bahkan nantinya roundhouse tersebut memiliki kekuatan di ayunan kakinya. Sehingga ketika melakukan roundhouse Anda bisa menyelesaikan pertandingan secara cepat.

Untuk melakukannya atlet perlu memantapkan posisi kaki depan lebih dahulu. Setelah itu baru mengayunkan kaki belakang agar naik ke arah sasarannya. Sehingga diwaktu bersamaan atlet akan memutar pinggul agar mampu membangun kekuatan.

Roundhouse sendiri nantinya bisa dilakukan kebagian tubuh maupun kepala lawan. Bahkan roundhouse juga menjadi teknik andalan pada cabang seni beladiri Muay Thai. Teknik tersebut nantinya bisa menimbulkan dampak serius bagi atlet lain.

4. Push Kick

Nantinya Anda juga perlu mengenai salah satu jenis tendangan di MMA dengan nama push kick. Sesuai namanya teknik tersebut menjadi salah satu gerakan melalui damage dorongan dan biasa disebut sebagai teep.

Umumnya teknik tersebut akan digunakan sebagai gerakan bertahan pada cabang Muay Thai. Namun bagi beberapa veteran berpengalaman bisa memanfaatkannya sebagai teknik serangan mematikan.

Jika dilakukan secara sempurna maka push kick tersebut bisa menggoyahkan keseimbangan lawannya. Dari sini Anda dapat memiliki peluang untuk membuka pertahanannya. Sehingga setelah itu lakukan serangan lanjutan seperti roundhouse maupun menyerang lutut.

5. Low Kick

Jenis tendangan di MMA berikutnya adalah low kick. Sesuai namanya hal ini menjadi sebuah teknik menendang dengan sasaran lebih rendah. Biasanya atlet akan menyerang bagian kaki bawah lawannya.

Secara umum efek yang dihasilkan dari low kick tersebut sangat sedikit. Namun jika Anda melakukannya secara terus menerus mampu menghasilkan damage jauh lebih besar kepada rival.

Untuk teknik satu ini akan lebih condong terlihat dalam bela diri campuran atau Muay Thai. Bahkan beberapa atlet akan melakukannya secara baik dengan merubah dinamika laga hanya dalam sekejap.

6. Axe Kick

Selanjutnya Anda juga perlu mengenal teknik tendangan kampak. Para atlet nantinya akan mengenal gerakan tersebut sebagai lanjutan dalam daftar serangan mematikan. Sehingga sudah pasti dampak yang dihasilkannya akan sangat besar.

Bagi atlet pemula pastinya akan sulit menerima serangan kampak dari lawannya. Terlebih jika Anda merasa terkejut dan tidak mempunyai pertahanan cukup baik. Namun meski demikian axe kick sendiri cukup sulit untuk dilakukan.

Agar bisa melakukan gerakan kampak tersebut seorang atlet memerlukan fleksibilitas luar biasa. Dengan begitu atlet dapat melakukannya secara baik tanpa perlu mengalami kesulitan.

Tentunya masih ada beberapa teknik lain untuk Anda perhatikan. Beberapa contoh lainnya seperti Crescent Kick, Hook dan Calf Kick. Semua itu menjadi bagian penting pada jenis tendangan di MMA.