Tanda dan Gejala Kerusakan Mobil yang Patut Anda Waspadai

Bagi pemilik kendaraan, mengenali gejala kerusakan mobil menjadi perhatian yang besar. Apalagi menjadi bentuk mengantisipasi berbagai masalah kendaraan roda empat. Anda harus memperhatikan keadaan secara rutin sehingga optimal.

Saat ini mobil sebenarnya cukup rentan mengalami gangguan performa atau penggunaan. Terutama jika pemilik tidak mengetahui langkah perawatan yang benar. Terlebih seringkali mengabaikan tanda masalah yang sudah bermunculan.

Pastikan memikirkan dengan jenis setiap kondisi aneh dalam kendaraan Anda. Jika terlanjur rusak dan bermasalah, harus membawanya ke tempat servis. Tentu apabila mengalami banyak kerusakan, membutuhkan biaya perawatan yang besar.

Gejala Kerusakan Mobil yang Banyak Terjadi dan Perlu Diperhatikan

Untuk pengguna kendaraan roda empat, seringkali menemukan performa tiba-tiba menurun. Hal ini disebabkan karena tidak mengetahui masalah yang terjadi. Supaya tidak menyebabkan kerusakan lebih parah, pahami tanda dan gejalanya.

1. Tarikan Mulai Terasa Berat

   Untuk gejala kerusakan mobil pertama yakni menemukan tarikan mobil mulai terasa berat. Bisa dibilang kalau kemampuan mobil tergantung dengan tarikan mesinnya. Apabila rusak, tentu terasa berat baik kecil maupun besar.

   Selain itu rasanya cukup tersendat sehingga tidak nyaman untuk berkendara. Pada dasarnya kondisi tersebut dapat disebabkan oleh banyak keadaan. Untuk kondisi terbanyak yakni bagian kampas kopling mobil Anda mulai menipis.

   Sebenarnya masalahnya tambah buruk kalau berlanjut pada komponen lainnya. Misalnya bagian mesin atau roda mengalami gangguan sama besarnya. Artinya berisiko memunculkan berbagai masalah lainnya bukan hanya tarikan berat.

2. Munculnya Suara Tidak Biasa

   Kemunculan suara tidak biasa atau aneh banyak yang kurang menyadari. Padahal suaranya cukup keras terdengar terutama pada transmisi hingga mesin. Pastinya menjadi pertanda buruk sehingga tidak dapat membiarkan begitu saja.

   Apalagi sebagai gejala kerusakan mobil, banyak contoh suara aneh seperti decitan. Umumnya Anda dapat menemukan juga tumpahan oli pada bagian V-Belt kendaraan. Jika membiarkannya, suara aneh tersebut semakin keras.

   Bahkan tidak jarang semakin kasar sehingga tidak nyaman digunakan. Tentu gejala tersebut menjadi pertanda Anda salah memilih bahan bakar. Tapi bisa juga disebabkan busi telah aus atau olinya bocor.

3. Sulit Menyalakan Mobil

   Masalah sulit menyalakan mobil banyak pengendara temukan dan seringkali membuat kesal. Apalagi membutuhkan tenaga dan waktu ekstra untuk menyalami kendaraan. Jika dalam kebutuhan yang penting, tentu sangat merepotkan.

   Sebenarnya termasuk gejala kerusakan mobil yang paling mudah Anda temukan. Hal ini seringkali terjadi karena gangguan pada busi. Kemungkinan karena sudah lama umurnya sehingga usang atau perlu segera Anda ganti.

   Busi memegang peran penting karena mempengaruhi performa kendaraan roda empat. Untuk penyebab lainnya yakni gangguan mesin dan aki. Khusus untuk aki, bisa saja telah soak sehingga perlu beli yang baru.

4. Knalpot Mengeluarkan Asap Terlalu Pekat

   Bagi Anda yang menemukan keadaan knalpot mengeluarkan asap terlalu pekat, patut khawatir. Terlebih jika sebelumnya banyak dipakai dan asapnya normal. Perubahan tersebut ternyata menjadi pertanda terdapat masalah pada kendaraan.

   Bahkan termasuk sebagai gejala kerusakan mobil yang dapat dilihat secara langsung. Biasanya hal ini terjadi karena asap tercampur zat seperti oli dan cairan pendingin. Terutama saat terdapat kebocoran pada salurannya.

   Gangguan lain dari kepekatan asap yakni karena injektor atau ring beserta silinder mesinnya bermasalah. Berbagai gangguan pada komponen membuat suplai bahan bakar menjadi berlebihan. Kemudian sisa pembakarannya semakin pekat.

5. Keluarnya Getaran dan Decitan

   Anda yang menggunakan mobil rusak kemungkinan menemukan keluarnya getaran dan decitan. Jika masih minim dan tidak terlalu berat, bukan menjadi masalah. Tapi lebih buruk apabila ternyata getaran atau decitannya meningkat.

   Sebagai gejala kerusakan mobil, faktanya menjadi tanda bagian mesin sudah tidak normal. Meski begitu Anda belum diketahui bagaimana tingkat kerusakan. Arinya membutuhkan pemeriksaan lanjutan demi mengecek bagaimana keadaannya.

   Masalah yang ditemukan saat bergerak atau mendecit yakni munculnya retakan. Hal ini dapat Anda temukan pada suspensi maupun komponen yang mulai memburuk. Karena bukan gangguan ringan, harus mengatasi apabila mengalaminya.

6. Kabin Bergetar Hebat

   Dalam kendaraan roda empat, ada yang disebut engine mounting. Manfaatnya yakni untuk dudukan mesin body maupun sasis kendaraan Anda. Tentu bisa menjaga mesin terjaga sehingga sukses melakukan peredaman getaran mesin.

   Jika tidak bekerja dengan baik, gejala kerusakan mobil menunjukkan getaran kabin. Sebenarnya engine mounting tidak bermasalah sebelum 100 ribu km. Tapi bisa bermasalah jika terdapat gangguan selang oli atau pelumas.

7. Bensin Tambah Boros

   Pertanda masalah mobil terakhir yang bisa Anda temukan yakni bensin tambah boros. Untuk kendaraan dengan performa maksimal, tentu lebih hemat bahan bakar. Tapi jika bermasalah, menjadi indikasi penumpukan kerak mesin.

   Bukan hanya itu, umumnya dapat terjadi juga karena masalah injektor mobil. Apabila muncul masalah tersebut, kemudian pembakaran bensin tidak efisien. Artinya tidak sempurna bekerja sehingga pemakaian bensin kurang maksimal.

   Jika tidak ingin mengalami rusak dan risiko kendaraan, pastikan juga melakukan perawatan. Misalnya dengan memanaskan secara rutin setidaknya 1-2 seminggu. Bahkan harus memperhatikan tempat parkir supaya menghindari panas dan hujan.

   Apalagi dengan banyaknya risiko sehingga penting menghindari masalahnya sejak awal. Tentu jangan sampai membiarkan juga berbagai tanda yang telah muncul. Jadi, berdasarkan gejala kerusakan mobil dapat menyelesaikan masalahnya.